2.5 Control Objective
for Information & Related Technology (COBIT)
Control Objective for Information & Related Technology
(COBIT) adalah sekumpulan dokumentasi best practice untuk IT
Governance yang dapat membantu auditor, pengguna (user), dan manajemen, untuk
menjembatani gap antara resiko bisnis, kebutuhan kontrol dan masalah-masalah
teknis IT (Sasongko, 2009).
COBIT mendukung tata kelola TI dengan menyediakan kerangka kerja
untuk mengatur keselarasan TI dengan bisnis. Selain itu, kerangka kerja juga memastikan
bahwa TI memungkinkan bisnis, memaksimalkan keuntungan, resiko TI dikelola
secara tepat, dan sumber daya TI digunakan secara bertanggung jawab (Tanuwijaya
dan Sarno, 2010).
COBIT merupakan standar yang dinilai paling lengkap dan
menyeluruh sebagai framework IT audit karena dikembangkan secara berkelanjutan
oleh lembaga swadaya profesional auditor yang tersebar di hampir seluruh
negara. Dimana di setiap negara dibangun chapter yang dapat mengelola para
profesional tersebut.
1. Kerangka Kerja COBIT
Kerangka kerja COBIT terdiri atas beberapa arahan/pedoman,
yakni:
· Control
Objectives
Terdiri atas 4 tujuan pengendalian tingkat-tinggi (high-level
control objectives) yang terbagi dalam 4 domain, yaitu : Planning &
Organization , Acquisition & Implementation , Delivery
& Support , dan Monitoring & Evaluation.
· Audit
Guidelines
Berisi sebanyak 318 tujuan-tujuan pengendalian yang bersifat
rinci (detailed control objectives) untuk membantu para auditor dalam
memberikanmanagement assurance dan/atau saran perbaikan.
· Management
Guidelines
Berisi arahan, baik secara umum maupun spesifik, mengenai apa
saja yang mesti dilakukan, terutama agar dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan
berikut :
- Sejauh mana TI harus bergerak
atau digunakan, dan apakah biaya TI yang dikeluarkan sesuai dengan manfaat
yang dihasilkannya.
- Apa saja indikator untuk suatu
kinerja yang bagus.
- Apa saja faktor atau kondisi
yang harus diciptakan agar dapat mencapai sukses ( critical
success factors ).
- Apa saja risiko-risiko yang
timbul, apabila kita tidak mencapai sasaran yang ditentukan.
- Bagaimana dengan perusahaan
lainnya, apa yang mereka lakukan.Bagaimana mengukur keberhasilan dan
bagaimana pula membandingkannya.
2. Manfaat dan Pengguna COBIT
Secara manajerial
target pengguna COBIT dan manfaatnya adalah :
·
Direktur dan Eksekutif
Untuk memastikan
manajemen mengikuti dan mengimplementasikan strategi searah dan sejalan dengan
TI.
·
Manajemen
- Untuk mengambil keputusan
investasi TI.
- Untuk keseimbangan resiko dan
kontrol investasi.
- Untuk benchmark lingkungan TI
sekarang dan masa depan.
·
Pengguna
Untuk memperoleh
jaminan keamanan dan control produk dan jasa yang dibutuhkan secara internal
maupun eksternal.
·
Auditors
- Untuk memperkuat opini untuk
manajemen dalam control internal.
- Untuk memberikan saran pada
control minimum yang diperlukan.
Referensi:
http://razzone-azhari.blogspot.com/2014/10/penjelasan-tentang-cobit.html